Minggu, 14 Februari 2021

 Perayaan Imlek Di Kota Bogor Saat Pandemi Covid-19


Perayaan Imlek atau Tahun Baru Cina pada Jumat, 12 Februari 2021, di Kota Bogor dalam situasi pandemi Covid-19 diselenggarakan secara sederhana dan tertutup. 

Terdapat perbedaan Peringatan Imlek tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya. Tidak ada perayaan dan tidak ada saling mengunjungi, karena dalam situasi pandemi Covid-19. Pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan Imlek terbuka untuk masyarakat umum. Dimulai dari enam hari sebelum Imlek, ada ritual mandi rupang yakni membersihkan arca dewa-dewi, agar pada perayaan Imlek arca dan altarnya telah bersih.

Di Kota Bogor kegiatan mandi rupang ini, antara lain, dilakukan di Vihara Dhanagun, di Jalan Suryakencana, Kota Bogor. Karena saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19 dan pemerintah memberlakukan kebijakan protokol kesehatan, antara lain menjaga jarak dan menghindari adanya kerumunan, maka ritual mandi rupang dan menyalakan lilin itu dilakukan secara sederhana dan tertutup.

Kalau pada tahun-tahun sebelumnya, ritual menyalakan lilin itu dinyalakan oleh warga Tionghoa Tang telah memesan sebelumnya, pada tahun ini karena tidak boleh ada kerumunan, maka ritual menyalakan lilin itu dinyalakan oleh panitia perayaan Imlek. 

Warga Tionghoa pada tahun-tahun sebelumnya melakukan kegiatan saling mengunjungi keluarga dan mengucapkan selamat. Pada tahun ini, karena adanya aturan protokol kesehatan, maka tidak perlu saling berkunjung, tapi tetap tetap berada di rumah masing-masing dan merayakan dalam keluarga masing-masing.

Sedangkan ucapan selamat Imlek bisa diucapkan melalui telepon seluler, baik menelepon langsung melalui pesan WhatsApp, ataupun melalui media sosial.

Untuk menguatkan kesan Imlek, panitia memasang lampion di gerbang jalan Suryakencana, maupun di tepi jalan di Jalan Suryakencana.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar